7 Fungsi Cloud Storage untuk Blogger dan Cara Kerjanya

Sebagai seorang blogger, laptop adalah temen kerja sehari-hari, betul kan? Walaupun ada juga yang mengandalkan smartphone, tetapi rerata laptop dianggap sohib kerja terbaik.

Selain layarnya yang lebih luas, keyboard laptop jauh lebih nyaman untuk menulis dalam waktu lama. Apalagi kalau yang suka ngetik tulisan panjang sepertiku, pegel banget sih kalau pakai hp.

Kali ini aku mau ngobrolin masalah storage buat blogger. Sebagian besar laptop keluaran baru saat ini dibekali dengan storage bertipe SSD.

Dibandingkan dengan HDD, SSD memang memiliki keunggulan dalam proses loading data yang lebih cepat. Sayangnya kapasitas SSD bawaan yang dibenamkan pada laptop biasanya berukuran 128 - 256 GB.

Bisa aja sih kita beli SSD baru dengan kapasitas yang lebih gede buat dipasangin di laptop. Masalahnya, harga SSD kagak murah, pals.

Sementara buat seorang blogger, tahu banget dong gimana fungsi storage sebuah laptop? Nggak hanya buat menyimpan arsip tulisan, tapi juga menyimpan arsip foto dan video yang akan digunakan untuk melengkapi postingan.

Belum lagi kalau laptopnya bukan hanya dipakai sendiri, tapi barengan sama anak atau suami. Bisa dibayangkan dong seberapa cepat storage di laptop cepat habis?

That’s why nggak heran kalau makin banyak yang aware terkait fungsi cloud storage untuk blogger. Kalau temen kongkow sendiri gimana, sudah menggunakan cloud storage untuk media penyimpanan atau masih mengandalkan penyimpanan lokal di hp dan laptop?

Apa Itu Cloud Storage?

Istilah cloud storage memang semakin hype saat ini. Namun kalian sudah bener-bener paham belum nih sama arti dari istilah tersebut?

Kalau dipretelin, cloud storage terdiri dari dua kata bahasa Inggris ya; cloud dan storage. Cloud memiliki arti awan, sementara storage artinya penyimpanan.

Maka secara sederhana, cloud storage adalah penyimpanan awan.

Eits, tapi jangan terus mendongak ke langit sambil membayangkan kalau data-data kita ada di dalam awan gitu dong, pals. Nggak gitu juga konsepnya, wkwk.

Cloud itu hanya istilah kerennya aja. Disebut cloud karena merujuk pada sebuah sistem penyimpanan jarak jauh. Semua data kita disimpan, dikelola, dicadangkan dan dipelihara pada sebuah server yang bisa diakses dengan menggunakan internet.

Fungsi Cloud Storage untuk Blogger, Seberapa Penting?

Mungkin sohib kongkow penasaran ya, memang seberapa penting sih fungsi cloud storage untuk blogger? Hmm, kalau kalian sampai detik ini masih menjadi personal blogger dan mengelola satu blog saja, bisa jadi mungkin belum perlu-perlu banget ya.

Namun kalau temen-temen kongkow punya hobi mengarsipkan tulisan sepertiku, bisa jadi butuh juga penyimpanan berbasis awan lo. Ya, bayangkan aja mulai kerja dari rumah sebagai content writer sudah 10 tahun. Berapa banyak tuh arsip tulisan yang kusimpan di dalam laptop?

Memang sih banyak blogger yang lebih suka mengetik artikelnya langsung di dashboard blog. Kalau aku sendiri bisa dibilang blogger konvensional.

Aku merasa lebih nyaman kalau mengetik di laptop terlebih dahulu. Setelah siap tayang, baru deh kuterbitkan di blog.

Bukan apa-apa sih. Aku pernah punya pengalaman buruk soalnya. Sudah ngetik banyak langsung di dashboard blog, eh mati lampu dan voila… belum tersimpan dong draftnya. Kan nangis yaks…

Makanya sejak saat itu, aku lebih memilih mengetik dan menyimpan data di laptop terlebih dahulu, demi keamanan dan kenyamanan. Namun sejak storage laptopku mulai menipis, baru deh terpikir untuk menyimpan arsip tulisan di cloud.

Awalnya aku merasa pakai cloud storage gratisan bawaan dari email yang kupakai cukuplah. Ternyata 15GB itu seuprit doang, pals. Sudah saatnya aku mencari cloud storage berbayar yang bisa menampung data lebih banyak dengan fitur memuaskan.

Secara blog yang kukelola udah lebih dari tiga biji. Aku juga on the way mengaktifkan kembali timku di Blogspedia.

Harus kuakui nggak mungkin mengelola banyak blog hanya mengandalkan otak dan kedua tanganku, pals. That’s why, aku bakal banyak banget membutuhkan cloud storage untuk berbagi dan berkolaborasi data.

Secara lengkap, berikut ini fungsi cloud storage untuk blogger, terutama buat narablog yang berencana beternak blog dan mengelola timnya sendiri:

1. Pengarsipan Data Lebih Rapi

Berbeda dengan perusahaan atau instansi besar yang karyawannya kerja dari kantor, mengelola tim yang berdomisili lintas lokasi jelas butuh treatment khusus. Nggak ada tuh ceritanya bisa menyimpan data pakai flashdisk.

Bisa aja sih menggunakan WhatsApp Group untuk saling kirim data. Tapi jujurly, buatku ini menguras waktu dan tenaga. Harus unduh satu per satu dokumen, lalu mengecek hasil penulisan.

Nanti kalau ada revisi data harus kukirim balik via WAG. Sungguh melelahkan to? Makanya buatku cloud storage sangat membantu.

Aku tinggal buat beberapa folder sesuai dengan jumlah tim penulis atau project yang dikerjakan. Lalu anggota tim tinggal setor tulisannya via folder di penyimpanan awan tersebut. Arsip data jadi lebih rapi dan mudah dikelolanya kan?

2. Berbagi Data Lebih Mudah

Untuk fungsi ini masih berhubungan dengan poin pertama sih. Dengan cloud storage, nggak perlu tuh unggah dan unduh data berkali-kali.

Bayangin nih ya, kalau kirim data via WAG, jadi seperti ini alurnya:

• Anggota tim mengirim draft artikel ke WAG
• Aku cek hasil tulisannya
• Jika ada yang perlu direvisi, aku kirim lagi draft yang sudah kutandai ke WAG
• Tim merevisi tulisan, lalu kirim lagi draft yang sudah diedit

Begitu seterusnya sampai draft di-acc. Panjang dan lama kan jadinya?

Beda cerita kalau menggunakan penyimpanan awan. Tinggal unggah arsip di folder yang sudah ditentukan. Aku cek draft di foldernya, jika ada yang perlu direvisi, aku tinggal memberikan catatan pada draft tersebut.

Nggak ada lagi tuh drama unggah dan unduh file berkali-kali. Lebih hemat waktu dan tenaga kan?

3. Berkolaborasi Lebih Aman

Masih relate dengan poin 1 dan 2. Selain berbagi file dengan lebih mudah, memudahkan juga saat berkolaborasi dengan klien. Setelah semua draft lolos acc dariku, aku tinggal kirim linknya ke klien.

Klien nggak perlu tuh unduh satu per satu file. Mereka tinggal ngecek aja link folder yang kubagikan. Kalau ada revisi, mereka tinggal tambahin note aja di file tersebut. Gampil kan?

4. Kontrol Data Lebih Terpantau

Penggunaan cloud storage juga memudahkanku untuk memantau siapa aja sih yang melihat dan melakukan editing file tersebut. Kapan file itu dibuat dan diakses. Hal tersebut sangat membantu untuk melakukan transparansi kinerja setiap anggota tim.

5. Biaya Lebih Terjangkau

Kalau lihat nominal sewa per bulan atau per tahun, biayanya mungkin terlihat gede ya? Namun kalau kita hitung berapa jumlah data yang bisa disimpan, serta fitur-fitur yang oke punya, harga sewanya jauh lebih murah dibanding kita beli SSD baru dengan kapasitas yang sama lo.

6. Privasi Terjaga

Mungkin ada yang worry masalah privasi, karena data akan disimpan, dikelola dan diakses menggunakan koneksi internet ya? Itulah pentingnya memilih penyedia jasa cloud storage yang terpercaya. Mereka tentunya sudah melengkapi proteksi yang oke.

Selain itu untuk sharing data dan lain-lain, kita kan bisa melakukan pengaturan sesuai kebutuhan. Misal, siapa saja yang hanya bisa melihat data, siapa saja yang diperbolehkan melakukan editing, dsb.

7. Mendukung Kampanye Ramah Lingkungan

Buat kalian yang concern terhadap lingkungan, menggunakan cloud storage adalah opsi yang sangat direkomendasikan. Karena semua data disimpan di internet, nggak bakal ada tuh yang namanya sampah limbah elektronik berupa flashdisk ataupun harddisk.

Tahu sendiri kan limbah elektronik termasuk hal berbahaya buat lingkungan? Nah, pakai metode penyimpanan awan bisa banget meminimalisir jumlah limbah elektronik.

Dengan tujuh informasi mengenai fungsi cloud storage di atas, apakah kalian mulai terpikir untuk menyewa penyimpanan awan, pals?

Cara Kerja Cloud Storage

Eits, sebelum memutuskan menyewa cloud storage, sohib kongkow perlu tahu dulu nih cara kerja si penyimpanan awan ini. Begini tahapannya, pals:

• Kita pilih penyedia cloud storage yang paling cocok sama kebutuhan. Biasanya ada beberapa tipe tergantung kapasitasnya. Makin besar storage yang disediakan, harga sewa biasanya lebih tinggi.
• Setelah kita berlangganan, kita akan diberikan akun untuk masuk ke dashboard penyimpanan awan. Cuzz deh tinggal kita unggah saja file di laptop atau hp yang mau disimpan ke awan.
• File tersebut nantinya akan disimpan di komputer server yang dikelola oleh penyedia jasa cloud storage. Soal keamanan dan lain-lain, pihak pengelola sudah memberikan fitur-fitur yang jelas.
• Jangan khawatir file akan hilang, karena biasanya pengelola akan menggunakan server lebih dari satu untuk mencadangkan data klien.
• Soal kepemilikan file, sohib kongkow juga jangan takut. File itu hanya bisa diakses oleh kita dan orang-orang yang kita berikan akses untuk membuka ataupun mengeditnya.

Setelah mengetahui cara kerja cloud storage, apakah temen kongkow makin tertarik untuk menyimpan data di aman? Hmm, tapi pilih cloud storage yang mana nih?

Memilih Cloud Storage Aman dan Berkualitas

Sekarang ini ada banyak pilihan cloud storage, tetapi tidak semua memberikan kepastian keamanan dan kenyamanan. Baru-baru ini seorang sahabat karib merekomendasikan Cloudmatika Filebox.

Tentu saja aku nggak langsung say yes dong. Aku riset dulu beneran oke nggak nih produknya. Segera aku meluncur ke website official-nya dan mencari lebih lanjut tentang A to Z.

Wuih, menarik nih. Cloudmatika bukan sekadar menyediakan penyimpanan berbasis cloud, tetapi juga ide sharing storage bersama tim yang unik dan belum ada duanya. Itu mengapa disebut dengan Filebox.

Yuk kenalan lebih jauh dengan si Cloudmatika Filebox ini…

Cloudmatika atau yang mempunyai nama resmi PT Awan Solusi Informatika adalah perusahaan dengan fokus layanan cloud dan hosting. Teknologi yang digunakan perusahaan ini merupakan kolaborasi dengan perusahaan asal Jepang bernama Tsukaeru Grup.

Nggak tanggung-tanggung, si Tsukaeru Grup ini sudah berpengalaman di bidang Cloud Computing selama 20 tahun! Pastinya teknologi yang dimiliki sudah oke banget ya?

Selain poin tersebut, berikut ini beberapa hal yang bisa dijadikan pertimbangan untuk menyewa storage di Cloudmatika:

• Tersedia penyimpanan dengan unlimited user, setiap pengguna memiliki security access masing-masing. Kita bisa berbagi dan berkolaborasi file dengan mudah karena ada fitur link share.
• Mudah digunakan apapun perangkat yang digunakan. Cara penggunaan dashboard storage juga mudah, selayaknya kita mengatur penyimpanan di hp atau laptop.
• Harga terjangkau dan bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Misal kantor kita masih usaha kecil, kita bisa pilih paket yang paling kecil. Nanti kalau dirasa butuh tambahan kapasitas, kita bisa upgrade pilihan paket.
• Kita bisa mengatur bahasa yang ingin digunakan. Jadi jika kita punya klien dari luar negeri, nggak perlu takut dia kesusahan mengoperasikannya.
• Data center berada di Indonesia, tepatnya di Jakarta dan Cikarang. Lokasinya sudah memenuhi standar keamanan terbaik.
• Memiliki tim support terbaik dan siap melayani 24/7. Kece kan? Tim support bisa dihubungi via email, telepon, chat ataupun open ticket.

Cloudmatika menyadari bahwa memutuskan menyewa cloud storage adalah hal yang besar, sehingga nggak bisa diputuskan dalam waktu cepat. Oleh karenanya, Cloudmatika menawarkan free trial 14 hari agar kita bisa merasakan dulu nih seperti apa sih kualitas dari fitur-fitur yang ditawarkan.

Kalau dirasa cocok dan kita puas dengan pelayanannya. Cuzz deh langsung lanjut menyewa paket yang sesuai kebutuhan.

So, sohib kongkow tertarik nggak nih memaksimalkan fungsi cloud storage untuk blogger? Kalau iya, yuk barengan kita pakai layanan penyimpanan awan dari Cloudmatika!