Ingin memiliki bisnis sendiri? Bisa kamu mulai dengan membuat bisnis usaha kecil dari rumah. Namun, tentunya kamu harus mengetahui cara-cara memulai bisnis UKM agar bisa cepat untung dan sukses.
Menjadi pengusaha adalah impian bagi kebanyak orang di Indonesia, jadi tidak heran jika banyak sekali UKM yang bermunculan. Sejarah ekonomi di Indonesia juga mencatat bahwa UKM menjadi salah satu penggerak ekonomi paling besar di Indonesia.
Membangun bisnis UKM memang dirasa lebih sederhana dan bisa dimulai dari rumah dengan cara yang lebih simple.
Namun, agar UKM milikmu dapat bertahan kamu juga harus bisa memiliki cara-cara strategis agar bisnis UKM milikmu bisa berkembang. Salah satu caranya adalah dengan mengelola semua pengeluaran bisnis secara detail dan mudah seperti fitur yang dimiliki software spenmo.
Sebelum mengetahui lebih detail tentang cara memulai bisnis UKM, kamu harus mengenal apa itu UKM dan manfaatnya sebelum memulainya.
Menjadi pengusaha adalah impian bagi kebanyak orang di Indonesia, jadi tidak heran jika banyak sekali UKM yang bermunculan. Sejarah ekonomi di Indonesia juga mencatat bahwa UKM menjadi salah satu penggerak ekonomi paling besar di Indonesia.
Membangun bisnis UKM memang dirasa lebih sederhana dan bisa dimulai dari rumah dengan cara yang lebih simple.
Namun, agar UKM milikmu dapat bertahan kamu juga harus bisa memiliki cara-cara strategis agar bisnis UKM milikmu bisa berkembang. Salah satu caranya adalah dengan mengelola semua pengeluaran bisnis secara detail dan mudah seperti fitur yang dimiliki software spenmo.
Sebelum mengetahui lebih detail tentang cara memulai bisnis UKM, kamu harus mengenal apa itu UKM dan manfaatnya sebelum memulainya.
Mengenal Tentang UKM
Ketika mendengar tentang UKM, mungkin sebagian dari kamu menganggapnya sama dengan UMKM, faktanya UKM hanya mencangkup skala usaha kecil dan menengah. Perbedaanya antara UKM dan UMKM ada pada segi cakupannya.Usaha yang termasuk dalam cakupan UKM biasanya memiliki standar tertentu, seperti usaha yang memiliki omzet lebih dari Rp300 juta sampai dengan Rp 50 miliar per tahun serta memiliki di antaranya 6 sampai 99 pekerja atau karyawan. Usaha milikmu dikatakan sebagai UKM jika sudah memenuhi syarat tersebut.
Cara Memulai Bisnis UKM
Setelah mengetahui apa itu UKM, selanjutnya adalah mengetahui bagaimana sih cara memulai bisnis UKM. Simak tipsnya dibawah ini.1. Menentukan Bidang Usaha
Di Indonesia, banyak sekali ide usaha yang cocok untuk bisnis di skala UKM. Mulai dari bisnis makanan, fashion, kosmetik sampai jasa dapat kamu coba dengan modal yang relatif kecil.Dalam menentukan bidang usaha, upayakan sesuai dengan modal yang kamu miliki. Tentukan juga bidang usaha yang memiliki peluang bagus untuk jangka panjang.
Ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan dalam menentukan bidang usaha sebelum memulai bisnis UKM yaitu tentukan ide usaha jangka panjang, sesuaikan dengan kapasitas diri mu, tentukan dengan target pasar yang sesuai, selalu lakukan observasi.
2. Memiliki Modal Usaha
Modal usaha adalah komponen utama dalam memulai bisnis, baik untuk bisnis UKM, UMKM maupun Perseroan.Sesuaikan bisnis UKM sesuai dengan modal yang kamu miliki. Memulai bisnis UKM tidak harus memiliki nilai modal yang besar. Semua tergantung perhitunganmu akan modal bisnis usaha yang akan dipakai untuk pembelian barang baku usaha.
Maka dari itu dibutuhkan manajemen dan perhitungan yang tepat agar tidak terjadi pembengkakan dalam mendistribusikan uang sebagai modal usaha.
3. Memiliki Lokasi Usaha yang Strategis
Cara memulai bisnis UKM selanjutnya adalah menentukan lokasi usaha yang strategis. Memiliki lokasi usaha yang strategis sangat bermanfaat untuk kelangsungan bisnis UKM milikmu.Lokasi yang strategis akan memudahkan calon konsumen menjangkau usaha milikmu. Lokasi yang strategis juga berpotensi untuk menarik calon konsumen karena akan semakin banyak orang mengenal usaha milikmu karena akses yang mudah dijangkau oleh publik.
Hal itu dapat meningkatkan pemasukan dan bisnis UKM milikmu dapat berkembang terus menerus.
4. Lakukan Riset Pasar
Cara memulai bisnis UKM selanjutnya adalah dengan melakukan riset pasar. Riset pasar sangat penting untuk dilakukan karena untuk menentukan seberapa layak produk milikmu dapat diterima oleh pasar.Riset pasar adalah kegiatan menganalisis dan mengumpulkan data yang berhubungan dengan target usaha untuk mengetahui kebutuhan target pasar produkmu.
Bagian ini sangat penting untuk dilakukan karena agar bisnis dapat bertahan dengan jangka waktu yang panjang.
Lakukan riset pasar secara temporal dan berulang agar produk milikmu bisa selalu menjadi yang diinginkan di pasaran.
5. Promosi
Cara memulai bisnis UKM selanjutnya adalah melakukan promosi. Sebagai pelaku usaha harus mengetahui bagaimana cara memasarkan produk yang dimilikinya secara efektif agar bisnisnya dapat berkembang. Salah satu caranya adalah dengan melakukan promosi.Promosi adalah strategi penting yang tidak bisa kamu sepelekan begitu saja. Melakukan promosi sangat bermanfaat untuk kelangsungan produk sehingga tidak heran jika banyak usaha-usaha lain membuat budget khusus untuk melakukan promosi.
Promosi ini bisa kamu lakukan secara online maupun offline dengan menyesuaikan budget marketing. Sekarang banyak sekali platform online yang potensial untuk dicoba ketika hendak melakukan promosi baik secara gratis maupun berbayar.
6. Menerapkan Sistem Manajemen yang Baik
Ketika ingin memulai membangun bisnis UKM, kamu harus menerapkan sistem manajemen yang baik untuk mengelola bisnis agar berjalan sesuai rencana.Manajemen merupakan proses sistematis untuk melakukan pengendalian dan pengawasan untuk mencapai tujuan bisnis.
Manajemen ini mencangkup tentang manajemen resiko, manajemen keuangan, manajemen SDM dan pegawai, manajemen pemasaran, manajemen produksi dan yang terkait akan jalannya bisnis.
Untuk itu sebagai pelaku usaha sudah seharusnya memiliki wawasan dan pengetahuan tentang manajemen untuk jalannya bisnis.
7. Mengelola Keuangan dengan Baik
Agar bisnis berkembang dengan baik langkah selanjutnya adalah melakukan pengelolaan keuangan bisnis UKM dengan baik.Cara mengelola keuangan setiap bisnis UKM memang berbeda-beda namun jika tidak dikelola dengan baik maka bisnis akan mengalami kerugian terus menerus tanpa diketahui sebab jelasnya. Uang merupakan komponen vital dalam menjalankan roda bisnis.
Lakukan pencatatan di setiap pemasukan dan pengeluaran dengan detail dan sesuai. Pantau setiap pengeluaran agar terdistribusi dengan tepat.
Untuk mengetahui setiap pengeluaran usaha UKM, kamu bisa menggunakan software Spenmo sebagai teman manajemen pengeluaran bisnis UKM. Kamu juga bisa menggunakan layanan aplikasi reimbursement online milik Spenmo dengan aman, mudah dan anti ribet hanya dengan sekali klik.
Itulah cara memulai bisnis UKM yang dapat kamu coba untuk memulai bisnis UKM sebagai pemula. Semua usaha dapat berkembang asalkan kamu memiliki tekad dan niat yang kuat untuk memajukannya.
Usaha UKM memang jarang terdengar, tetapi kalau tahu pengertiannya pasti paham dan banyak menemukan bisnis ini. Kurang lebih kalau sudah mempunyai karyawan sebanyak itu, tentunya harus pandai mengelola bisnis apalagi pengelolaan keuangan. Terima kasih informasinya!
ReplyDelete