Tipe Layanan Cloud Computing Berdasar Jaringan Internetnya

Layanan Cloud Computing atau komputasi awan merupakan suatu metode penyampaian berbagai layanan yang dilakukan melalui internet. Komputasi awan juga merupakan gabungan antara teknologi komputer dan pengembangan berbasis internet (awan). 

Cloud Computing menjadi pilihan yang banyak digunakan karena memiliki berbagai keunggulan, seperti dapat meningkatkan produktivitas, efisiensi, kecepatan, keamanan, dan performa. Bahkan dengan menggunakan layanan cloud ini juga dapat menghemat biaya dan memiliki tingkat keamanan data yang lebih baik. 

Oleh karena itu, banyak pihak yang menggunakan layanan cloud ini untuk menyimpan data. Hal itu dikarenakan penyimpanan berbasis cloud dapat digunakan untuk menyimpan file selama memiliki akses internet.

Lebih efisien dibandingkan menggunakan penyimpanan hard drive atau local storage di device, baik komputer maupun handphone. Terlebih lagi, Cloud Computing juga memiliki layanan seperti kecerdasan buatan, pemrosesan bahasa, serta program-program standar di dalam pekerjaan.

Layanan Cloud Computing Apa Saja Tipenya?

Cloud Computing memiliki berbagai pilihan jenis dan layanan. Umumnya layanan cloud ini memiliki prinsip yang sama, yaitu dengan memvirtualisasikan kekuatan komputasi server ke dalam aplikasi berbasis software yang menyediakan kemampuan penyimpanan dan pemrosesan. 

Perbedaannya hanya dari cara platform cloud tersebut diterapkan, di-host, dan siapa saja yang dapat mengaksesnya. Nah, berikut ini adalah beberapa tipe layanan cloud yang sering digunakan berdasar dari jaringannya.

1. Private Cloud

Private Cloud menjadi salah satu layanan Cloud Computing yang biasa digunakan secara private oleh satu kelompok (perusahaan atau organisasi) saja. Perusahaan atau organisasi inilah yang akan mengatur dan mengoperasikan sumber daya cloud-nya sehingga dapat dimanfaatkan, misalnya untuk interaksi bisnis. 

Oleh karena itu, hanya perusahaanlah atau pihak terkait yang memiliki kendali atas layanan jenis ini, baik dalam sistem operasi, hardware, atau software lain yang digunakan untuk menciptakan cloud. Keunggulan dari Private Cloud ini antara lain memiliki kemampuan kustomisasi, integritas hybrid, dan aman.

2. Public Cloud

Public Cloud adalah layanan Cloud Computing yang dapat dimanfaatkan oleh siapa saja karena jaringan infrastrukturnya tersebar di seluruh dunia. Public Cloud dapat diakses dan dimanfaatkan secara gratis, tetapi ada juga yang berbayar karena tersedia pilihan paket kapasitas data. 

Jenis layanan Public Cloud ini banyak digunakan oleh perusahaan karena banyak vendor sudah memiliki infrastruktur yang dilengkapi data center berkapasitas besar, seperti Microsoft, Amazon, dan Google. Contoh layanan cloud jenis ini misalnya aplikasi yang sering kita gunakan, seperti WhatsApp, Instagram, Gmail, dan sebagainya.

3. Hybrid Cloud

Hybrid Cloud menjadi layanan cloud yang merupakan gabungan dari Private Cloud dan Public Cloud yang memiliki beberapa tipe kombinasi. Namun, di dalam pemanfaatanya, Private Cloud biasanya digunakan sebagai infrastruktur utama untuk menunjang bisnis yang bersifat rahasia.

Sedangkan Public Cloud menjadi infrastruktur cadangan yang dipakai hanya saat dibutuhkan. Terlepas dari itu, Hybrid Cloud memiliki beberapa keunggulan, di antaranya fleksibel, skalabilitas, membutuhkan biaya yang murah, dalam hal kontrol, dan memiliki keamanan yang baik.

4. Community Cloud

Community Cloud adalah layanan cloud yang digunakan oleh suatu organisasi, institusi, dan komunitas untuk menjalankan kepentingannya. Layanan tersebut dapat dikelola oleh pihak internal maupun pihak ketiga untuk berbagai keperluan (eksternal atau internal). Community Cloud memiliki beberapa keunggulan seperti fleksibel, terbuka, dapat menghemat biaya, serta memiliki keamanan yang baik.

Nah, itu tadi adalah berbagai tipe layanan cloud computing berdasarkan jaringannya. Dengan menggunakan layanan tersebut tentu akan sangat membantu dalam mengerjakan berbagai keperluan, khususnya untuk menyimpan data. Apakah kamu tertarik untuk menggunakannya?