Aplikasi Penyedia Lowongan Kerja Kekinian, Anak Muda Wajib Tahu Nih!

Seneng ya sekarang sudah ada aplikasi penyedia lowongan kerja. Beda sama zaman dulu, begitu lulus kuliah, kudu rajin-rajin beli koran.

Lah, apa hubungannya sama koran?
Mungkin begitu pertanyaan temen-temen generasi Z. Apalagi generasi Alpha mungkin semakin berkerut keningnya, apa itu koran, wkwk.

Ya, begitulah lika-liku generasi baby boomer, generasi X dan generasi Y saat mencari kerja ya. Apalagi kalau hari Sabtu, wah pasti langsung hunting koran. Soalnya koran hari Sabtu biasanya memuat lowongan kerja lebih banyak dari hari-hari lainnya.

Perjuangan belum berakhir, pals. Begitu koran didapat, kami harus meneliti satu per satu mana lowongan yang cocok. Terkadang hanya mengandalkan insting, kadang ya terabas aja semua yang kira-kira cocok, nekat aja dikirimi surat lamaran.

Saat melamar kerja di PT atau instansi tertentu pun nggak seperti sekarang yang bisa lewat email atau aplikasi pencari kerja. Kami harus menulis tangan surat lamaran dan CV-nya, lalu mengirimkannya via pos.

Apabila kami tahu di mana letak kantornya, tak jarang kami langsung cuzz ke lokasi dan menitipkan lamaran ke satpam. Pokoknya masa-masa mencari kerja sungguh jadi kenangan tiada terlupa. Harus siap bermandikan sinar matahari ataupun hujan yang kadang turun tanpa permisi.

Bersyukurlah kini, wahai engkau generasi Z dan Alpha, karena masa-masa itu tak akan kembali. Oleh karena semua kemudahan sudah ada di genggaman, seharusnya sih mencari kerja bukan lagi hambatan. Semua kembali pada effort dan keteguhan diri apakah mau terus berjuang hingga titik darah penghabisan.

Iya sih sekarang semua ada di genggaman, tapi nyari kerja masih susaaaah, bosss!

Wuih, aku mendengar ada suara dari ujung sana. Sepertinya dari kisanak yang sudah patah arang karena lama tak mendapat kerja yang diidam-idamkan.

Mencari Kerja Butuh Perjuangan

Gini, pals… kalau hidup itu mudah, kita nggak akan mengerti apa yang namanya perjuangan. Mungkin kita melihat sosok A gampil banget cari kerjanya. Lalu sosok B terlihat enak aja menikmati privilege dari keluarganya yang sudah punya bisnis sendiri.

Melihat ke atas terus itu lelah, sohib kongkow. Alih-alih merutuki nasib buruk, lebih baik ayo kita fokus pada apa yang bisa kita gali dan maksimalkan. Jangan hanya melihat apa yang tidak kita punya, tapi syukuri apa yang melekat pada diri kita.

1. Syukuri Kesehatan

Terkadang kita melupakan berkat yang Allah kasih setiap harinya. Diberikan anggota tubuh yang lengkap, kesehatan yang tidak kurang suatu apapun, tapi masih mudahnya merengek.

Aku pernah membaca sebuah tulisan inspiratif. Ada seorang disabilitas kaya bertemu dengan anak muda yang sehat. Si anak muda itu berkata, “Seandainya aku jadi bapak, pasti makmur sekali hidupku.”

Si disabilitas jutawan ini hanya tersenyum, “Yakin, kau akan seperti itu?”

Anak muda yang hobinya mendongak ke atas itu menjawab dengan sepenuh hati, “Tentu saja. Bapak sih enak. Punya uang banyak, mau bikin bisnis apa saja gampang. La saya? Nyari kerja susah, mau buka usaha nggak punya modal.”

Bapak jutawan yang duduk di kursi roda lalu menatap lekat si anak muda, “Baiklah, bagaimana kalau kita bertukar? Serahkan kaki dan tanganmu dan aku akan berikan uang yang aku miliki.”

Anak muda itu lalu ragu-ragu. Ia melihat ke arah kaki dan tangannya. Haruskah ia menerima tawaran si jutawan?

Di tengah kebingungan si anak muda, jutawan itu kembali berkata, “Seharusnya kamu malu. Kamu punya kesehatan yang prima, tubuh yang lengkap dan gagah, tapi iri padaku yang bahkan tak bisa menggerakkan tangan dan kakiku. Dengan ketidakberdayaanku saja aku bisa sampai di posisi ini, bisa bayangkan jika aku punya tangan dan kaki yang lengkap sepertimu?”

Anak muda itu tertohok dengan perkataan si jutawan. Ia pun tersungkur dan minta maaf. Sejak hari itu ia tak lagi berani mengeluh dan fokus dengan apa yang dimilikinya. Pelan-pelan ia pun bisa mendapat kerja yang diinginkan.

2. Punya Pendidikan?

Setelah mensyukuri berkah kesehatan, kini tanya pada diri sendiri. Temen kongkow sekolah dari TK sampai SMA atau kuliah, pasti dapat ilmu kan? Dapat secercah pendidikan kan?

Ayolah, maksimalkan apa yang sudah kita pelajari sampai berbelas-belas tahun. Jika sohib kongkow seorang fresh graduate dan belum jua mendapat kerja idaman, coba upgrade skill dan wawasan. Jangan hanya bangga dengan selembar ijazah. Biasanya perusahaan lebih senang karyawan sudah punya pengalaman kerja.

HRD biasanya tahu mana orang yang sudah pernah kerja dan belum pernah kerja sama sekali pada saat interview. Pelajari teknik-teknik interview agar bisa mencuri perhatian HRD dan meyakinkan bahwa kamu layak untuk dipekerjakan.

Memberikan value pada diri sendiri itu boleh lo, tapi juga jangan sampai kita over. Kita harus paham posisi dan value kita seberapa. Terlalu tinggi menilai diri sendiri juga nggak boleh, terlalu rendah pun nggak baik.

Pengalaman waktu aku mewawancarai beberapa calon instruktur di tempat kerja dulu. Rerata para fresh graduates menginginkan kerja dengan gaji yang langsung fantastis. Nggak masalah sih.

Sayangnya waktu dites skill, gaji yang diminta dengan kemampuan yang ditunjukkan nggak sesuai, pals. Tentu saja perusahaan akan mikir ratusan kali dong?

So, kalau temen kongkow masih ditolak terus-menerus oleh banyak perusahaan. Coba deh cari akar masalahnya. Apa karena memang belum rezeki, atau ada hal-hal yang salah dalam proses melamar kerja dan interview.

That’s why penting banget untuk mengecek persyaratan lamaran kerja sebelum sohib kongkow klik kirim atau titip lamarannya ke satpam ya. Jangan lupa, perkuat juga dengan dzikir agar diterima kerja.

3. Ada Gadget yang Konek ke Internet kan?

At last but not least, kalian pastinya punya gadget kan? Bahkan sejadul-jadulnya ponsel yang kalian miliki, terkoneksi ke internet kan?

Entah kuotanya hasil beli sendiri atau ikut nangkring di WiFi tetangga, tapi bisalah ya dapat akses internet cepat gitu. Nah, berarti bisa dong mengunduh aplikasi penyedia lowongan kerja, Atma!

Wuih, langsung pada melotot nih.

Iyees, sekarang ada yang namanya Atma. Sebuah aplikasi kekinian yang bakal membantu kalian menemukan pekerjaan hanya dengan klak, klik, klak, klik. Bukan itu saja, aplikasi ini punya banyak fitur yang bakal membuat sohib kongkow makin melejit.

Penasaran yaaa? Yuuk lanjut bacanya, pals.

Ini Langkah-langkah Cari Kerja Idaman di Atma

Biar makin kenal sama Atma, cuzz deh langsung aku jabarin aja ya gimana sih step-stepnya buat kalian yang pengen cari kerja lewat Atma, si aplikasi pencari kerja kekinian.

1. Unduh Aplikasinya

Hal pertama yang harus dilakukan tentu saja unduh Aplikasi Atma untuk Android. Yap, sementara aplikasi ini baru ada di Android, pals. Doakan semoga segera meluncur buat para iPhone user ya.

Setelah diunduh, tentu saja tunggu prosesnya sampai aplikasi tersebut terpasang di ponsel kita. Lalu, masukkan nomor Whatsapp aktif kita. Nantinya akan ada kode verifikasi yang dikirim ke nomor WA.

Masukkan nomor kode itu. Kalau proses verifikasi sudah dilakukan, saatnya ke langkah kedua.

2. Lengkapi Data

Langkah kedua ini yang menurutku kece banget sih. Nggak seperti aplikasi lain yang nampak formal saat meminta pengguna mengisi informasi dan data.

Atma nih kece banget. Pengguna akan diminta membuat kartu Atma. Kartu ini memiliki fungsi semacam CV gitu loh.

Nah, untuk membuat kartu Atma ini, kita akan diajak ngobrol sama si Tama kurang lebih 2 menitan. Dahlah, buat para jombloers, jangan sampai baper lo ya karena si Tama emang sesweet itu, wkwk.

Oh ya buat yang belum kenal Tama, dia itu asisten pribadi kita di aplikasi ini. Jadi kalau ada apa-apa, butuh bantuan dan lain-lain, si Tama akan selalu ada buat kita. Eaaa.

Si Tama akan menanyai nama kita siapa, punya pengalaman kerja apa saja, lulus dari sekolah mana, nyari kerja yang seperti apa, terus di akhir kita akan ditawari untuk gabung ke komunitas deh. Ada banyak banget komunitas yang ada di Atma, coco banget buat berjejaring dan menambah relasi, pals.

Oya, kita juga bisa merekam video profil untuk menggantikan foto profil di kartu Atma. Durasinya cuma 30 detik, berisi perkenalan yang singkat, padat tapi meyakinkan buat pemberi kerja. Bisa nggak nih?

Kalau masih bingung gimana bikin videonya, bisa intip contoh yang disediakan sama si Tama ya.

3. Mulai Temukan Pekerjaan Idaman

Setelah kartu Atma selesai dibuat, kita udah bisa cari kerja, pals. Sayangnya memang belum banyak nih lowongan kerja yang tersedia. Berharap ke depannya Atma akan menambah lebih banyak info pekerjaan, termasuk juga buat freelancer kek eike.

Btw, buat yang sudah nemu kerja idaman di Atma, langsung aja coba apply ya. Jangan lupa untuk melengkapi persyaratan lamaran kerja sesuai yang diminta, pals.

4. Kenali Fitur-fiturnya

Sudah selesai bikin kartu Atma, tapi masih bingung gimana caranya cari kerja idaman di Atma? Dahlah kita kenalan dulu deh sama fitur-fitur yang ada di dalam aplikasi ini. Cekidot..

• Pekerjaan - Berisi tentang daftar pekerjaan yang direkomendasikan sesuai dengan jurusan kuliah, pengalaman kerja dan jenis pekerjaan yang kita inginkan. Di bagian ini ada sub-sub fitur seperti Sikat, Rekomendasi Atma, Gaji Tinggi dan Paling Dekat. Sayangnya, untuk lokasiku yang ada di Semarang, aku belum menemukan pekerjaan apapun. Katanya sih saat ini masih fokus di Jabodetabek dan Bandung. Semoga segera bisa merambah ke tempat-tempat lain ya.
• Komunitas - Nah, di sini kita akan melihat tab Komunitas Saya dan Komunitas Lain. Komunitas Saya berisi daftar komunitas yang sudah kita ikuti, sementara Komunitas Lain adalah komunitas yang kita belum gabung ke dalamnya. Kita bisa masuk dan ngobrol dengan sesama anggota komunitas dan mengomentari postingan admin. Ada beragam komunitas di sini, dari komunitas ngobrol santai, sampai komunitas buat belajar bahasa Inggris dan persiapan kerja.

• Chat - Buat yang sudah menemukan kerja idaman, nanti kita bisa chat dengan admin perusahaan di fitur ini. Kita bisa mengecek secara berkala jika mendapat panggilan pekerjaan atau kabar dari perusahaan yang kita lamar di fitur ini.
• Akun - Berisi informasi pribadi kita, berupa kartu Atma. Kita bisa mengedit kartu Atma dan menambahkan video profil lewat fitur ini.

Selain fitur-fitur di atas, ada juga gambar lonceng yang merupakan notifikasi info-info terbaru dari Atma. Juga ada beberapa loker yang ditawarkan di bagian notifikasi ini.

Gimana lengkap beud kan fitur-fitur dari si Atma?

3 Hal Penting Setelah Dapat Kerja, Melesat bersama Atma!

Buat yang sudah dapat kerja idaman, bukan berarti aplikasi penyedia lowongan kerja kekinian ini nggak lagi diperlukan. Karena inilah luar biasanya Atma.

Bukan sekadar aplikasi pencari kerja, tapi juga aplikasi yang bisa membantu pengembangan karir. Jadi meski kalian udah kerja, boleh, malah penting banget punya aplikasi ini, pals.

Nah, ngobrolin soal pengembangan karir, ini adalah tiga hal yang harus kalian lakukan saat kerja impian sudah di tangan: 

1. Update Wawasan

Jangan berhenti belajar. Kalau kata guruku nih, orang yang berhenti belajar akan berhenti kebaikan yang ada di dalam dirinya. So, jangan cepat puas sama ilmu yang dimiliki.

Zaman makin berkembang, begitu juga dengan pekerjaan yang kita lakoni. Nantinya akan ada banyak orang-orang baru yang masuk. Kalau kita stuck di satu titik aja, ya jangan nangis kalau pelan-pelan posisi kita akan tergeser oleh orang-orang baru.

Di Atma, nggak cuma tersedia info lowongan kerja. Ada manfaat lain yang bisa kalian dapatkan terkait perkembangan karir, yaitu hadirnya info-info webinar yang topiknya ndagiing banget dan bisa menambah wawasan kita.

2. Gabung Komunitas

Seperti yang aku katakan sebelumnya, aplikasi pencari kerja yang satu ini berbasis komunitas. Di Atma, kalian bisa menemukan beragam komunitas yang cocok buat berjejaring. 

Dari saling ngobrol dan brainstorming, kita juga bisa belajar banyak hal pastinya. Kita juga jadi tahu pengalaman dari orang lain yang punya pekerjaan sama denganmu.

3. Investasi

At last but not least, jangan habiskan gaji temen kongkow untuk gaya hidup saja. Selain ditabung, sisihkan juga untuk investasi. Entah itu investasi logam mulia, saham atau lainnya. Yang penting pakai uang dingin, pals.

Jangan sampai mudah tergiur Paylater dan hutang-hutang nggak penting, terutama jika hanya untuk menuruti gaya hidup. Ingat deh, pals.. gaji kita seberapapun insya Allah akan cukup memenuhi kebutuhan hidup, tapi nggak akan cukup memberi makan gaya hidup.

So, siap untuk hunting kerja idaman atau belajar mengembangkan karir di Atma? Selamat berjuang, pals. Mulai dengan unduh aplikasi penyedia lowongan kerja kekinian ini dan raih cita-citamu!