Cara Mengobati Flu Tulang, Kenali Penyebabnya Juga!

Pernah mendengar istilah Chikunguya? Beberapa sumber mengatakan bahwa itu adalah nama lain dari flu tulang. Seperti apa sih penyakit ini? Yuk cari tahu semua tentangnya, biar kita tahu cara mengobati flu tulang dan cara mencegah flu tulang.

Apa Itu Flu Tulang?

Para ahli kesehatan memiliki pendapat yang berbeda-beda terkait flu tulang. Orang awam biasa menyebutnya dengan Chikunguya. Namun sebenarnya tidak seperti itu.

Flu tulang adalah salah satu gejala dari Chikunguya. Selain biasa ditemukan pada penyakit Chikunguya, flu tulang juga bisa ditemukan di beberapa penyakit ini:

• Demam berdarah
• Osteomielitis
• Influenza
• Rheumatoid Arthritis

Btw, meski tidak langsung merujuk pada Chikunguya, tapi flu tulang memang paling umum ditemukan pada kasus ini. So, waspada aja ya, pals.

Penyebab Chikunguya sendiri adalah virus dari nyamuk. Penyakit ini biasa ditemukan di daerah tropis, seperti Afrika dan Asia Tenggara.

Penyebab Flu Tulang

Flu tulang yang ditemukan pada Chikunguya hadir karena adanya CHIKV atau virus Chikunguya. Virus alfa yang asalnya dari Togaviridae. Penularan virus ini disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes, baik itu Aedes Aegypty atauoun Aedes Aebopictus.

Kedua jenis nyamuk Aedes itu adalah sarana penyebar Chikunguya yang paling banyak ditemukan. Aedes Aegypty juga bisa menjadi penyebab dari penyebaran demam berdarah.

Tahap penyebaran ini yaitu:

• Seseorang telah terinfeksi virus Chikunguya.
• Ada nyamuk yang menggigit orang tersebut, sehingga virus CHIKV masuk ke nyamuk ini.
• Nyamuk tersebut menggigit orang lain, sehingga virus yang ada di dalam nyamuk menyebar ke orang sehat yang digigitnya.

Begitulah penyebab flu tulang dan proses penyebarannya.

Gejala Flu Tulang

Untuk gejalanya sendiri nggak jauh berbeda dengan penyakit demam berdarah. Biasanya penderita akan timbul demam tinggi, di atas 30 derajat celcius. Gejala ini berlangsung selama 3-7 hari setelah digigit nyamuk yang terinfeksi Chikunguya.

Selain demam, berikut ini gejala-gejala yang bisa meyakinkan kita bahwa flu tulang telah menyerang tubuh:

• Terjadinya Polyathralgia, sakit di bagian sendi yang dirasakan pada bagian simetris di dua sisi tubuh.
• Timbulnya Arthralgia, nyeri pada area sendi-sendi yang lebih kecil, contohnya sendi di bagian pergelangan kaki, tangan, jari-jemari, ataupun pergelangan tangan.

Kehadiran sakit di area sendiri yang cukup hebat inilah sebagai pembeda antara flu tulang dan demam berdarah. Namun tak hanya nyeri sendi, flu tulang juga biasanya diikuti dengan sakit kepala, nyeri di bagian otot (mialgia), konjungtivitis (radang di bagian konjungtiva mata), artritis (nyeri sendi), timbulnya ruam kemerahan (maculopapular), serta mual dan muntah.

Cara Mengobati Flu Tulang

Pada dasarnya tidak ada obat khusus flu tulang. Biasanya penyakit ini akan sembuh sendiri setelah 7-10 hari terinfeksi.

Tentu saja agar lebih cepat pulih, kita harus banyak istirahat, menjaga pola makan dan meningkatkan asupan nutrisi, dan minum sesuai kebutuhan tubuh agar nggak dehidrasi. Apabila kita merasa membutuhkan obat, biasanya dokter akan meresepkan beberapa jenis obat ini:

• Paracetamol atau Ibuprofen - sebagai penghilang rasa sakit dan penurun demam
• Naproxen - untuk mengurangi keluhan nyeri pada sendi. Bisa juga diberikan jenis obat OAINS (obat anti inflamasi non steroid).
• Antibiotik - apabila flu tulang disebabkan oleh bakteri. Biasanya untuk mengobati flu tulang yang menyertai Osteomielitis. Jika flu tulang muncul karena bakteri Staphylococcus aureus, maka antibiotik yang diberikan dokter biasanya oxacillin, nafcillin atau vancomycin.

Jangan lupa pasang kelambu di kamar tidur . Usahakan agar tidak tergigit nyamuk. Tujuannya untuk mencegah terjadinya penyebaran penyakit.

Mencegah Flu Tulang, Bisakah?

Karena flu tulang yang umum terjadi disebarkan lewat nyamuk, maka PR terbesar untuk mencegah flu tulang adalah menghindar dari gigitan hewan kecil ini. Apa saja cara-caranya? Cekidot!

• Sediakan obat nyamuk yang punya formula DEET di dalamnya.
• Letakkan tanaman yang berfungsi untuk mengusir nyamuk, misal lavender, daun kemangi, dsb.
• Jika temen kongkow suka menggunakan aromaterapi, nyalakan minyak terapi yang punya formula kayu putih atau lemon. Kedua jenis minyak ini efektif mencegah nyamuk dekat-dekat lo.
• Gunakan pakaian yang tertutup saat pergi-pergi. Selain itu hindari memakai baju warna gelap, nyamuk demen sama pakaian-pakaian gelap.
• Hindari bepergian ke daerah yang sedang mengalami wabah Chikunguya atau penyakit lain yang bisa mendatangkan flu tulang.
• Terapkan 3M plus (Menguras penampungan air, mengubur barang bekas, menutup tempat-tempat air, tidak menggantung baju, memasang kelambu di kamar, menabur larvasida dan memelihara ikan di dalam tempat air)

Selain hal-hal di atas, menjaga imunitas tubuh adalah hal terpenting. Agar tubuh tetap fit, kita harus makan dan minum yang bernutrisi. Salah satunya yaitu Anlene Actifit 3X.

Kenapa sih harus minum produk ini?

1. Ada kandungan formula MOVEMAX, nutrisi lengkap dan kalsiumnya tinggi.
2. Kandungan proteinnya tinggi sehingga bisa memperbaiki dan membangun jaringan tubuh.
3. Vitamin B6 yang berfungsi untuk membentuk jaringan dan metabolisme energi.
4. Mengandung kolagen dengan takaran 100mg/ gelas.
5. Vitamin C yang bermanfaat untuk membentuk dan memelihara jaringan kolagen, serta bisa menyehatkan sendi. Cocok kan buat mencegah flu tulang?

So, jangan lupa ya minum Anlene Actifit 3X dua kali sehari setiap hari! Tetap semangat dan jangan gentar untuk menemukan cara mengobati flu tulang dan mencegahnya. Salam sehat selalu, pals.