7 Hal Pembatal Puasa Lengkap dengan Dalilnya, Apa Saja Ya?

Dengan niat kepada Allah SWT kita ini menjalankan puasa dengan menahan hawa nafsu, lapar, dan juga dahaga dari subuh hingga magrib. Puasa pada saat bulan Ramadhan ini hukumnya wajib untuk seluruh umat islam. Namun tahukah ada hal-hal yang bisa menjadi pembatal puasa?

Saat menjalankan ibadah puasa, hal yang bisa membatalkan puasa ini bukan hanya makan dan minum saja. Puasa ini dikatakan wajib karena sudah langsung disebutkan dalam Surah al-Baqarah:183 yang berbunyi "Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.”

Puasa ini ada di dalam rukun islam, seperti dalam sebuah hadis riwayat muslim yang di sebutkan Abdullah, Nabi Muhammad SAW pernah bersabda, “Islam dibangun di atas lima dasar, yakni bersaksi bahwa tidak ada tuhan melainkan Allah, mendirikan salat, menunaikan zakat, mengerjakan haji, dan berpuasa pada bulan Ramadan.”

Apa Saja 7 Hal Pembatal Puasa?

Jadi apa sajakah hal yang membatalkan puasa? Yuk, kita kulik satu per satu hal tersebut di bawah ini, beserta dalilnya.

1. Makan dan Minum

Segala sesuatu hal yang masuk kedalam lubang yang ada di anggota tubuh kita ini seperti makan dan juga minum bisa membuat puasa menjadi batal, tapi jika hal tersebut dilakukan dengan sengaja.

Saat bulan puasa makan ini hanya boleh dari waktu setelah magrib dan sebelum fajar terbit. Diwajibkan puasa ini terdapat dalam al-Baqarah:187 yang berbunyi “Makan dan minumlah sampai waktu fajar tiba dengan dapat membedakan antara benang putih dan hitam."

Seperti yang pernah diriwayatkan Nabi Muhammad SAW bersabda, “Siapa yang lupa keadaannya sedang berpuasa, kemudian ia makan dan minum, maka hendaklah ia menyempurnakan puasanya, karena sesungguhnya Allah-lah yang memberikan makanan dan minuman itu.” (H.R. al-Bukhari 1797 dan Muslim 1952)

2. Hubungan Badan Waktu Puasa

Seorang pasangan suami istri yang melakukan hubungan seksual secara sengaja pada siang hari akan menjadikan puasanya batal. Lalu puasa tersebut harus di ganti di kemudian hari.

Bukan hanya itu saja tapi kedua pasangan suami istri ini harus membayar kafarat dengan cara memerdekakan seorang budak, tapi jika dirasa tidak mampu maka kita harus berpuasa selama 2 bulan berturut-turut. Namun jika itu juga dirasa sangat berat, kita bisa memberi makan untuk 60 orang miskin.

3. Muntah Disengaja

Jika seseorang muntah secara disengaja dengan memasukan benda lain hal tersebut bisa membatalkan puasa. Seperti yang pernah diriwayatkan Nabi Muhammad bersabda, "Siapa yang tidak sengaja muntah, maka ia tidak diwajibkan untuk mengganti puasanya, dan siapa yang sengaja muntah maka ia wajib mengganti puasanya.” (H.R al-Tirmidzi 653 dan Ibn Majah 1666)

4. Keluar Air Mani Secara Sengaja

Keluar air mani secara sengaja juga bisa membuat puasa batal, walaupun air mani tersebut keluar tanpa melakukan hubungan seks. Tapi jika air maninya keluar saat mimpi basah, hal tersebut tidak membatalkan puasa.

5. Haid/ Nifas

Untuk kaum perempuan haid dan juga nifas bisa membatalkan puasa. Bagi perempuan yang haid puasa tersebut harus diganti, jumlahnya sesuai dengan hari haid yang tidak dilaksanakan di bulan puasa.

Bagi wanita yang nifas juga sama, seperti sebuah riwayat Aisyah “Kami (kaum perempuan) diperintahkan untuk mengganti puasa yang ditinggalkan, tetapi tidak diperintahkan untuk mengganti salat yang ditinggalkan.” (H.R. Muslim 508)

6. Gila

Jika ada seseorang yang mendadak gila saat sedang menjalankan puasa, maka puasa dia batal, karena puasa ini harus dilakukan oleh orang yang tidak gila.

7. Murtad

Jika ada orang yang keluar dari Islam maka secara langsung puasanya akan batal, murtad ini merupakan mengingkari keesaan Allah dan hukum syariat yang ada.

Demikianlah 7 hal pembatal puasa dilengkapi dengan informasi dalilnya. Semoga bisa menambah wawasan kita ya, pals. See you and happy fasting!