Saat ini interior ruang meeting minimalis sedang hype alias banyak digandrungi. Fyi, lepas dari minimalis atau tidak, ruang meeting merupakan suatu tempat yang tidak terlepas dari kebutuhan kantor.
Ruang ini sering kali digunakan untuk pertemuan rapat, baik dengan rekan kerja, karyawan, bahkan mitra dari perusahaan lain. Maka nggak heran jika ruang meeting menjadi ruangan yang cukup urgent untuk menjadi bagian dari ruangan kantor, baik ruang meeting kecil maupun besar.
Ruangan ini didesain agar dapat memberikan suasana nyaman, kondusif, sehingga dapat meningkatkan ketenangan dan meningkatkan produktivitas. Biasanya dalam membangun ruang meeting, akan disesuaikan dengan kebutuhan kantor.
Pertemuan yang bersifat formal dapat menggunakan ruangan meeting yang bersifat resmi. Biasanya ruangan ini dapat didesain dengan interior yang simple, dengan intensitas cahaya yang dapat diatur. Apalagi saat terdapat sesi presentasi dari klien, hal ini dapat meningkatkan konsentrasi saat mengikuti rapat.
Berbeda dengan ruang meeting formal, ruang meeting informal dapat didesain lebih santai, namun tetap menjaga kenyamanan. Dapat juga ditambahkan hiasan dinding atau tanaman hias, agar ruangan tampak lebih segar untuk dipandang. Selain itu, sebaiknya ruangan rapat ini berada di area yang mudah dijangkau karyawan.
Berbeda dengan ruang meeting formal, ruang meeting informal dapat didesain lebih santai, namun tetap menjaga kenyamanan. Dapat juga ditambahkan hiasan dinding atau tanaman hias, agar ruangan tampak lebih segar untuk dipandang. Selain itu, sebaiknya ruangan rapat ini berada di area yang mudah dijangkau karyawan.
Inspirasi Bentuk Interior Ruang Meeting Minimalis
Selain ruang meeting formal dan informal, bentuk atau susunan tempat duduk juga mempengaruhi kenyamanan saat mengikuti meeting. Bentuk ruang meeting seperti apa yang sedang kalian butuhkan? Di sini aku mencoba memberikan inspirasi bentuk ruang meeting kantor minimalis yang dapat diterapkan di kantor kalian, pals.1. Boardroom
Tata letak model ini lebih cocok digunakan untuk ruang meeting yang minimalis. Dengan menggunakan konsep meja yang panjang, diikuti dengan kursi yang saling berhadap-hadapan membuat peserta lebih fokus.Ruangan dengan tipe ini dapat digunakan hingga 20 orang, sehingga cukup rekomended bagi kantor kalian yang ingin punya ruang meeting yang tidak memakan banyak ruangan. Biasanya digunakan untuk meeting oleh CEO, Direktur, hingga pemegang saham. Tipe ini juga paling banyak digunakan di Indonesia loh.
2. Berongga
Bentuk ini hampir sama dengan boardroom, tetapi pada model ini memiliki celah kosong ditengah. Meja dapat disetting dengan bentuk lingkaran ataupun persegi. Ruang meeting jenis ini lebih cocok digunakan untuk melibatkan peran aktif peserta rapat.3. Classroom
Tipe classroom ini berbentuk seperti model ruangan kelas saat sekolah dulu, meja dan kursi disetting berjajar ke belakang dengan satu fokus utama menghadap ke pembicara. Kelemahan tipe ini yaitu, peserta yang berada di posisi belakang tidak bisa maksimal untuk fokus dan mendengarkan pembicara. Karena jaraknya yang cukup jauh, apalagi jika peserta yang ada di depannya mengganggu konsentrasinya.4. Kekinian
Desain kekinian biasanya menggunakan interior ruang meeting minimalis. Kantor model kaya banyak digunakan di kalangan anak muda. Model ini sangat cocok digunakan untuk rapat scara informal, dan cukup membutuhkan ruangan yang minimalis.Ruangan ini didukung elemen-elemen khas anak muda, mulai dari dekorasi, pilihan warna, hingga model meja dan kursinya. Pada style ini menggunakan bean bag untuk pengganti bangku, desainnya juga cenderung santai dan tidak kaku, yang mana anak muda lebih mengutamakan kolaborasi dengan sesama.
Tips Menciptakan Ruangan Meeting yang Efektif dan Nyaman
Bagaimana caranya menciptakan desain ruangan meeting yang efektif serta nyaman? Memang, membangun meeting room yang ideal membutuhkan waktu tidak sedikit, jika budget dan waktu sangat terbatas, bisa memanfaatkan meeting room rental Jakarta untuk meeting dengan budget yang terjangkau.a. Ruang Meeting Formal atau Informal
Tentukan terlebih dahulu ruangan meeting yang akan digunakan. Ruangan meeting formal lebih menunjang ketenangan, dengan desain dan interior yang simple menunjukkan akan suasana yang serius serta resmi, sehingga dapat meningkatkan konsentrasi peserta. Berbeda halnya dengan informal yang lebih santai dan terbuka bagi setiap karyawan, untuk desain dan interior yang digunakan juga pastinya berbeda.b. Pencahayaan Ruang Meeting
Sebisa mungkin gunakan pencahayaan yang terang, agar karyawan dapat berkonsentrasi dengan nyaman. Pencahayaan yang redup dapat mengganggu penglihatan karyawan saat mengikuti rapat. Pencahayaan yang bisa diatur dan disesuaikan dengan kebutuhan saat rapat dapat digunakan untuk di ruang meeting, hal ini digunakan ketika meeting membutuhkan presentasi.c. Penggunaan Warna yang Netral
Warna-warna netral cocok digunakan untuk tembok ruang meeting, hindari penggunaan warna yang mencolok agar peserta rapat dapat berkonsentrasi dan lebih focus, serta hindari ornamen-ornamen atau hiasan dinding yang yang tidak penting.d. Penggunaan Furniture untuk Ruang Kantor
Pemilihan meja, kursi, dan desain ruang meeting yang disesuaikan dengan kebutuhan dan ukuran ruang meeting. Gunakan kursi yang nyaman agar peserta rapat dapat focus dan merasa nyaman. Jangan lupa pertimbangkan space agar peserta rapat tidak merasa berdesak-desakan.Nah, sudah ada bayangan terkait interior ruang meeting minimalis? Semoga inspirasi ini berguna buat kalian yang sedang mendesain kantornya ya. Boleh lo share pengalamanmu menata kantor di kolom komentar.
Sering lihat-lihat yang kayak gini di drama Korea, memang kelihatannya mewah dan keren. Apalagi simple dan gak membutuhkan ruang yang luas. Kelihatannya pun elegan kalau digunakan untuk meeting.
ReplyDelete