Ada berbagai macam instrumen investasi yang bisa kita jadikan sebagai pilihan saat ini. Dari berbagai macam jenis investasi tersebut, menjual reksadana menjadi pilihan investasi yang tepat menjadi rujukan.
Arti reksadana sendiri merupakan kumpulan dana yang berasal dari masyarakat pemodal serta dikelola manajer investasi. Ketika kepepet serta memerlukan uang sesegera mungkin, namun tabungan dan dana darurat tidak mencukupi, menarik dana investasi bisa menjadi pilihan agar bisa menghindari utang.
Inilah pentingnya melakukan investasi dengan memilih instrumen yang mudah untuk dicairkan. Investasi reksadana ini sangat mudah dicairkan karena bisa dijual lagi saat mendesak dan memerlukan sejumlah dana segar. Instrumen investasi ini bisa ditarik dananya kapan saja, bahkan tidak ada denda maupun penalti.
Saatnya melengkapi portofolio dengan melakukan diversifikasi. Kita bisa menjual sebagian instrumen investasi ini kemudian mengalihkannya ke instrumen yang kita inginkan dengan harapan tujuan keuangan tercapai.
Sebelum memulai melakukan investasi ini, kita pasti akan membaca seperti apa prospektus serta fund fact sheet dengan lengkap. Prospektus merupakan informasi mendetail mengenai sebuah produk reksadana.
Sedangkan untuk fund fact sheet merupakan laporan bulanan yang berisi mengenai kinerja produk. Dua dokumen inilah yang akan meyakinkan investor untuk melakukan investasi di sebuah instrument.
Namun, bila ternyata perubahan terjadi di tengah jalan seperti reksadana saham dengan pengelolaan ditempatkan pada saham. Sebelumnya pengelolaan oleh MI ditempatkan pada saham-saham consumer goods namun melihat kondisi perekonomian, harga komoditas mulai naik.
Akhirnya Manajer Investasi mengalihkan pengelolaan ke komoditas. Bila perubahan ini sesuai dengan yang Anda inginkan, tentu tidak akan menjadi masalah, namun jika tidak sesuai, kita dapat mengambil keputusan dengan cara menjualnya.
Sehingga, dalam proses pencairannya, manajer investasi sebagai pengelola dana mempunyai batas waktu pembayaran pada investor sampai 7 hari kerja sesudah investor melakukan instruksi penjualan. Artinya, pencairan dana ke rekening investor maksimal adalah 7 hari kerja sesudah instruksi penjualan.
Dalam hal ini berlaku batas waktu transaksi. Jika investor menjual sebelum jam 11 siang, hari setelah transaksi mulai dihitung di hari kerja berikutnya. Sedangkan jika penjualan dilakukan sesudah pukul 11 siang, perhitungan dilakukan pada dua hari kerja berikutnya.
Meskipun penyelesaian transaksi maksimal 7 hari kerja, proses lambat atau cepatnya pencairan dana bergantung dari jenis reksadana yang dimiliki nasabah. Salah satu pertimbangan cepat atau tidak pencairan ialah ketersediaan kas di dalam alokasi aset produk tersebut.
Berikut berbagai kelebihan yang dimiliki DBS Treasures, antara lain:
Dengan cara ini, sohib kongkow bisa menangkap peluang dengan cepat serta memperkuat portofolio yang dimiliki dengan produk yang komprehensif.
Bukan hanya itu, proses registrasi SID atau Single Investor Identity yang dikeluarkan oleh KSEI atau Kustodian Sentral Efek Indonesia juga dapat dilakukan. Sehingga, kita dapat melakukan registrasi SID di platform ini dan tidak perlu datang ke cabang.
Dengan berbagai kelebihan yang dimiliki DBS Treasures, sayang rasanya jika melewatkan kesempatan ini. Penuhi tujuan keuanganmu di masa depan dengan yakin melalui investasi, baik itu membeli dan menjual reksadana bersama dengan mitra manajemen kekayaan terpercaya DBS Treasures.
Arti reksadana sendiri merupakan kumpulan dana yang berasal dari masyarakat pemodal serta dikelola manajer investasi. Ketika kepepet serta memerlukan uang sesegera mungkin, namun tabungan dan dana darurat tidak mencukupi, menarik dana investasi bisa menjadi pilihan agar bisa menghindari utang.
Inilah pentingnya melakukan investasi dengan memilih instrumen yang mudah untuk dicairkan. Investasi reksadana ini sangat mudah dicairkan karena bisa dijual lagi saat mendesak dan memerlukan sejumlah dana segar. Instrumen investasi ini bisa ditarik dananya kapan saja, bahkan tidak ada denda maupun penalti.
Waktu yang Tepat Menjual Reksadana
Meskipun investasi reksadana ini bisa dicairkan kapan saja, namun kita tidak boleh main asal menjualnya. Dibutuhkan pertimbangan serta strategi untuk memilih momen menjual yang paling tepat. Berikut momen yang tepat untuk mencairkan investasi ini, seperti:1. Ingin Melakukan Diversifikasi
Awalnya, mungkin teman kongkow memilih instrumen investasi ini karena menilainya aman, namun dengan berjalannya waktu, kita belajar berbagai instrumen yang lain. Nyali juga semakin berani karena ingin memperoleh keuntungan yang lebih besar.Saatnya melengkapi portofolio dengan melakukan diversifikasi. Kita bisa menjual sebagian instrumen investasi ini kemudian mengalihkannya ke instrumen yang kita inginkan dengan harapan tujuan keuangan tercapai.
2. Tujuan Investasi Sudah Terpenuhi
Ketika melakukan investasi, tentunya kita memiliki tujuan untuk mendapatkan keuntungan yang besar di masa depan. Bila tujuan investasi telah terpenuhi, ini menjadi momen yang tepat untuk melakukan penjualan. Sehingga kita dapat menikmati hasilnya secara maksimal.3. Manajer Investasi Mengalihkan Pengelolaan
Seperti arti reksadana yang sudah dijelaskan sebelumnya, investasi ini merupakan pengelolaan dana yang dipercayakan pada MI atau Manajer Investasi dan telah mengantongi izin dari OJK.Sebelum memulai melakukan investasi ini, kita pasti akan membaca seperti apa prospektus serta fund fact sheet dengan lengkap. Prospektus merupakan informasi mendetail mengenai sebuah produk reksadana.
Sedangkan untuk fund fact sheet merupakan laporan bulanan yang berisi mengenai kinerja produk. Dua dokumen inilah yang akan meyakinkan investor untuk melakukan investasi di sebuah instrument.
Namun, bila ternyata perubahan terjadi di tengah jalan seperti reksadana saham dengan pengelolaan ditempatkan pada saham. Sebelumnya pengelolaan oleh MI ditempatkan pada saham-saham consumer goods namun melihat kondisi perekonomian, harga komoditas mulai naik.
Akhirnya Manajer Investasi mengalihkan pengelolaan ke komoditas. Bila perubahan ini sesuai dengan yang Anda inginkan, tentu tidak akan menjadi masalah, namun jika tidak sesuai, kita dapat mengambil keputusan dengan cara menjualnya.
Waktu Pencairan Reksadana
Setelah mengenal arti reksadana hingga momen yang tepat untuk melakukan penjualan, hal lain yang harus dijadikan sebagai perhatian adalah waktu pencairan. Jika melihat peraturan dari OJK atau Otoritas Jasa Keuangan mengenai investasi ini, investasi ini memiliki bentuk kontrak investasi kolektif.Sehingga, dalam proses pencairannya, manajer investasi sebagai pengelola dana mempunyai batas waktu pembayaran pada investor sampai 7 hari kerja sesudah investor melakukan instruksi penjualan. Artinya, pencairan dana ke rekening investor maksimal adalah 7 hari kerja sesudah instruksi penjualan.
Dalam hal ini berlaku batas waktu transaksi. Jika investor menjual sebelum jam 11 siang, hari setelah transaksi mulai dihitung di hari kerja berikutnya. Sedangkan jika penjualan dilakukan sesudah pukul 11 siang, perhitungan dilakukan pada dua hari kerja berikutnya.
Meskipun penyelesaian transaksi maksimal 7 hari kerja, proses lambat atau cepatnya pencairan dana bergantung dari jenis reksadana yang dimiliki nasabah. Salah satu pertimbangan cepat atau tidak pencairan ialah ketersediaan kas di dalam alokasi aset produk tersebut.
Berinvestasi Reksadana Melalui DBS Treasures
Untuk mendukung tujuan keuangan yang kita miliki, instrumen investasi ini memang menjadi pilihan yang paling tepat. Namun, tentu saja kitia harus memilih mitra yang tepat untuk berinvestasi. Perbankan prioritas DBS Treasures bisa dijadikan sebagai pilihannya.Berikut berbagai kelebihan yang dimiliki DBS Treasures, antara lain:
1. Mengelola Investasi dengan Profesional
Seluruh investasi di DBS Treasures dikelola dengan baik oleh mitra Manajer Investasi terkemuka sehingga kinerja produk akan menjadi lebih optimal.2. Memperoleh Dukungan Ahli Finansial untuk Membantumu Berinvestasi
DBS Treasures didukung dengan tim ahli finansial yang sangat handal serta proaktif dalam mempersonalisasi dan mengkomunikasikan analisa peluang serta perkembangan pasar secepat mungkin dari Daily Update, Webinar eTalk Series, hingga Market Update bulanan.Dengan cara ini, sohib kongkow bisa menangkap peluang dengan cepat serta memperkuat portofolio yang dimiliki dengan produk yang komprehensif.
3. Mengurangi Risiko dengan Adanya Diversifikasi
Nantinya, investasi yang kita lakukan akan diversifikasikan di dalam berbagai macam aset investasi sehingga dapat mengurangi risiko.4. Transaksi Bisa Dilakukan dengan Mudah Menggunakan Aplikasi Digibank by DBS
Setelah mengetahui momen emas untuk berinvestasi, teman kongkow bisa dengan cepat melakukan eksekusi melalui Aplikasi digibank by DBS. Dengan didukung data analisa dari Infovesta, di sini kita dapat melakukan pembelian, penjualan, switching.Bukan hanya itu, proses registrasi SID atau Single Investor Identity yang dikeluarkan oleh KSEI atau Kustodian Sentral Efek Indonesia juga dapat dilakukan. Sehingga, kita dapat melakukan registrasi SID di platform ini dan tidak perlu datang ke cabang.
Dengan berbagai kelebihan yang dimiliki DBS Treasures, sayang rasanya jika melewatkan kesempatan ini. Penuhi tujuan keuanganmu di masa depan dengan yakin melalui investasi, baik itu membeli dan menjual reksadana bersama dengan mitra manajemen kekayaan terpercaya DBS Treasures.
Post a Comment
Salam,
maritaningtyas.com