Memilih Sabun Cuci Piring Terbaik, Ikuti 7 Tips Jitu Ini!

Menentukan jenis sabun cuci piring adalah langkah pertama untuk mendapatkan piring dan gelas yang bersih. Salah pilih sabun bisa mengakibatkan kotoran yang masih menempel, licin dan bau yang tak sedap.

Masalahnya ada banyak brand sabun di pasaran, kira-kira mana ya yang terbaik untuk mencuci piring? Biar teman-teman kongkow nggak merasa bingung, aku sudah mengumpulkan 7 tips jitu yang bisa kita pertimbangkan saat akan membeli sabun untuk membersihkan piring dan gelas. Yuk, cari tahu!

7 Tips Memilih Sabun Cuci Piring

Sudah nggak sabar ya pengen tahu hal-hal penting apa saja yang harus diperhatikan saat akan membeli dishwasher cleaner?

1. Perhatikan Formula yang Digunakan

Formula di dalam sabun cuci mempengaruhi kualitasnya. Meski mengandung bahan alami, tak sedikit bahan kimia yang dijejalkan pada formula sabun. Oleh karenanya kita perlu hati-hati memilih sabun yang oke.

Nggak hanya yang bisa membersihkan noda dan minyak membandel, tapi juga perlu mencari sabun pencuci piring dan gelas yang ramah lingkungan. Catatan juga buat teman-teman kongkow yang memiliki kulit sensitif, formula sabun yang terlalu banyak kandungan kimia, terkadang meninggalkan ketidaknyamanan di telapak tangan.

Jeruk nipis adalah bahan yang paling banyak digunakan dalam dishwasher cleaner. Hal tersebut tak lain karena manfaatnya yang memang sudah dikenal luas, ampuh untuk menghilangkan noda membandel. Selain jeruk nipis, minyak zaitun juga sekarang banyak ditemui dalam komposisi sabun untuk mencuci alat makan.

2. Kemampuan Pembersihan

Selain bahan yang digunakan, cek juga bagaimana kemampuan sabun dalam membersihkan kotoran, noda dan minyak membandel. Banyak produk sejenis mengklaim bahwa formula yang dimilikinya bisa menghilangkan noda membandel. Namun saat digunakan di rumah, ternyata noda masih menempel, piring dan gelas masih terasa lengket serta berminyak. Malas banget kan kalau dapat sabun cuci piring seperti itu?

3. Mudah Dibilas dan Tidak Licin

Punya banyak busa sih nggak masalah, karena biasanya yang busanya melimpah memang efektif dalam mencuci piring. Namun cek juga apakah busa-busanya ini mudah dibilas, atau malah bikin kita boros air dalam penggunaannya.

Nggak kalah penting juga untuk memilih sabun pencuci alat makan dan masak yang tidak licin usai dibilas. Apalagi kalau anak-anak heboh minta belajar cuci piring sendiri, sabun yang licin bisa membahayakan bagi mereka. Piring dan gelas bisa mudah tergelincir saat dipegang.

4. Memiliki Wangi yang Segar

Sabun dengan wangi yang segar juga layak dipertimbangkan. Wangi sabun bisa menghilangkan bau makanan yang menempel. Terutama makanan yang berminyak dan memiliki bau menyengat.

Wangi segar yang dimiliki sabun bisa mengalihkan bau-bau tersebut. Tak hanya itu, dishwasher cleaner yang oke juga tidak akan meninggalkan bau apek pada alat makan ataupun alat masak. Setuju nggak nih, pals?

5. Food Grade

Sabun yang memiliki kualitas food grade tentunya lebih terjamin keamanannya. Kita nggak perlu takut ada bahan kimia yang ikut larut saat menggunakan alat masak dan alat makan tersebut. Apalagi buat kita yang masih punya anak bayi dan balita, bikin kita nggak khawatir untuk mencuci alat makan anak-anak. Bau sabun food grade biasanya tak menempel begitu selesai dibilas sehingga nantinya tak bercampur dengan bau makanan.

6. Harga

Namanya emak-emak pasti cari harga yang ramah kantong kan? Namun jangan asal pilih yang murah. Ada banyak produk yang super murah, tapi ternyata kualitas pencuciannya nggak oke banget. Jadi gimana dong?

Produk terbaik yang harganya berbanding lurus dengan kualitas. Bisa jadi harganya sedikit lebih tinggi dibanding produk sejenis, ya nggak masalah, selama kualitasnya memang sudah terbukti jempolan.

7. Rumahan vs Bisnis

Poin ketujuh adalah hal yang tak kalah penting. Memilih sabun untuk mencuci piring yang digunakan sehari-hari di rumah tentu saja berbeda dengan sabun yang digunakan pada skala bisnis.

Sabun cuci untuk alat makan dan masak di restoran atau hotel membutuhkan formula yang lebih baik. Jumlah piring, gelas dan peralatan masak yang dicuci pada skala bisnis tentu lebih banyak kan? Jika menggunakan dishwasher cleaner yang biasa dipakai di rumah, mungkin sudah bersih, tetapi hasilnya akan berbeda ketika dicuci dengan sabun cuci piring profesional.

Sabun yang diperuntukkan bagi skala bisnis memiliki formula 10x lebih kuat dibanding dishwasher cleaner biasa. Apalagi kalau pakainya Sunlight Lime Professional, kekuatan 100 jeruk nipis di dalamnya efektif mengangkat lemak dan minyak membandel.

Sabun pencuci alat masak dan makan produksi Unilever ini hadir dalam dua kemasan; 2 liter dan 5 liter. Harganya pun terjangkau, sesuai dengan kualitas yang diberikan. Pastinya sabun ini akan awet. Untuk menggunakannya, kita hanya perlu 1-3 tetes. Diperkuat juga dengan teknologi fast rinse, sehingga busanya cepat dibilas dan tidak meninggalkan bau sabun di permukaan.

Setelah mengetahui sabun yang pas untuk kebutuhan kita, hal terpenting yang harus diperhatikan dalam mencuci piring yaitu:

• Membilas alat masak dan makan sampai bersih, jangan menyisakan busa.
• Keringkan alat masak dan makan tanpa dilap. Mengelap peralatan tersebut justru membuatnya kembali kotor.
• Jangan menyimpan piring, gelas dan alat makan yang masih basah dalam wadah tertutup karena akan menghasilkan bau apek.
• Letakkan gelas dengan posisi terbalik agar airnya turun dengan sempurna.
• Garpu dan sendok harus diletakkan pada wadah berlubang untuk menghindari timbulnya jamur.
• Pastikan pisau ditaruh di tempat khusus untuk menjaga ketajaman dan menghindari karat.

Dengan 7 tips jitu dari Maritaningtyas di atas, teman-teman kongkow sudah nggak bingung lagi kan memilih sabun cuci piring yang tepat? Perpaduan antara sabun cuci, cara mencuci serta menyimpan yang benar akan menghasilkan peralatan makan yang bersih dan aman. Happy dish washing, pals!