Assalammualaikum
warohmatullahi wabarokatuh.
Selain masih
memotivasi Affan agar mau belajar jalan secara mandiri, mulai minggu ini aku
mulai melatih Affan toilet training. Masih setahun udah mau toilet training?
Pengalaman dari si kakak dulu yang telat banget toilet trainingnya, baru lepas
pospak umur tiga tahunan, huhu. Kayanya Affan kudu dimajuin deh toilet
trainingnya.
Jadi ingat
dulu ada seorang temanku yang berhasil toilet training baby-nya sejak bayi.
Jadi tiap bayinya kelihatan mau pup, langsung digendong ke toilet terus
dipersilakan pup. Memang kan ya fitrah anak-anak itu sebenarnya mencintai
kebersihan, orangtuanya aja yang kadang malas, terus dikasih pospak biar
praktis, akhirnya dia pup dan pip seenaknya tanpa merasa risih.
Karena
kemarin habis ikut workshop bersama Ustadz Harry Santosa, aku jadi kaya dijewer
mengenai fitrah ini. Makanya hari ini aku mulai mempersiapkan Affan untuk
toilet training. Aku optimis bisa melatih Affan melepas pospak setidaknya di awal latihan ini hanya di siang hari. Dan aku dikejutkan oleh sesuatu hal. Apakah itu? (Disclaimer;
bagi yang jijik, jangan diteruskan membaca hehe).
Jadi sejak
Affan berusia 0 hingga setahun ini, Affan hampir nggak pernah lepas pospak.
Sebulan atau dua bulan di awal, sempat sih makai popok kain. Tapi Affan ini
memang bayi cuek deh, masa pip atau pup tenang aja, nggak bangun dari tidurnya
gitu.
Udah dasar
Affan ini tipe baby cuek, plus fitrah kebersihannya hampir tercerabut karena
pakai pospak melulu, pip dan pup jadi hal yang baru buat dia. Meski belum bisa
berkomunikasi dengan sempurna, namun aku coba ngobrol sama Affan kalau hari ini
dari sejak mandi pagi sampai sore Affan tidak pakai pospak. Jadi kalau mau pip
atau pup, Affan harus bilang atau kasih tanda ya ke bunda.
Hari ini,
Affan seperti biasa main di sudut favoritnya sambil asyik baca buku. Tiba-tiba
si kakak bilang, “bun kok bau pup ya.” Aku segera mendekati Affan, dan super
kaget ketika Affan sudah asyik mainan pup nya, wkwkkw. Antara geli, konyol dan
jijik, aku segera menggotong Affan ke kamar mandi yang masih asyik ngremeti pup
nya. “Dek, itu pup, bau, bukan bubur ya…” Sambil harap-harap cemas semoga nggak ada pup yang dia jilatin, wkwkw.
Salahku juga
sih tadi mengawasi nggak dari dekat. Padahal sebelumnya Affan sudah kentut,
harusnya itu tanda buatku kalau doi mau pup.
Begitulah
cerita toilet training hari ini. At least,
aku jadi harus mulai menghafal kapan jam-jam Affan pup dan pip, hehe. Besok ada cerita apa lagi
ya?
Wassalammualaikum
warohmatullahi wabarokatuh.
#Harikedelapan
#Tantangan10Hari
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Post a Comment
Salam,
maritaningtyas.com